Tentang Joewa

"Kalau tak kenal maka tak sayang".
Itulah pepatah yang sangat sering kita dengar untuk orang yang saling tidak kenal. Maka dari itu, ijinkan saya untuk berkenalan dengan anda semua.
Dua puluh tujuh tahun yang lalu tepatnya 6 Januari 1987, saya lahir di kota Surabaya dari pasangan suami istri yang bernama Tawari dan Pini Sundari. Lahir dengan cara operasi sesar membuat saya tumbuh sehat. Alhamdulillah, itu semua nikmat dari Allah SWT.
Ketika usia tujuh tahun, saya dimasukkan ke salah satu SDN di kawasan Surabaya Selatan yaitu SDN Kebonsari III. Namun hanya 1 caturwulan (4 bulan) saya bertahan di sekolah tersebut. Lalu saya pindah di SDN Suko II. Hal tersebut dikarenakan mengikuti orang tua pindah rumah di sebuah desa di kawasan Sukodono kabupaten Sidoarjo. Di rumah itulah saya tumbuh besar dan bahkan sampai sekarang. Sekali lagi, sungguh Allah SWT sangat sayang pada saya dan keluarga.
Di rumah ini, sebuah peristiwa besar dalam hidup saya terjadi. Tanggal 5 Juni 1997 resmi menjadi waktu dimana saya menyandang status anak yatim. Ya.. Ayah saya meninggal saat berangkat kerja. Sebuah insiden dengan salah satu bis kota yang beroperasi di Surabaya ini yang membuat ayah saya menghadap Sang Khalid. Semoga amal baik beliau diterima dan segala dosa diampuni oleh Allah SWT Tuhan Maha Pengampun. Amiin...
Di usia 13 tahun saya masuk di salah satu sekolah favorit di kota Sidoarjo. SMPN III Sidoarjo adalah sekolah lanjutan setelah SDN Suko II. Di masa SMP itulah saya berubah menjadi anak yang susah diatur. Playstation lah yang membuat saya seperti itu. Bohong, mbolos les, dan berani dengan ibu adalah efek dari kecanduan game tersebut. Semoga Allah Sang Ghofur memaafkan kesalahan masa lalu saya. Amiin..
Tiga tahun berikutnya, saya masuk di SMAN II Sidoarjo. Awalnya saya kurang puas saat masuk SMA tersebut. Tetapi Allah mempunyai rencana luar biasa. Saya pernah mendapat amanah ketua OSIS di sekolah tersebut. Sungguh merupakan pengalaman yang luar biasa. Sampai sekarang saya merasakan manfaat menjadi ketua OSIS.
Dilanjutkan tiga tahun berikutnya, saya masuk di PTN di Surabaya. Universitas Negeri Surabaya adalah tempat menimba ilmu berikutnya. Di Jurusan Matematika Fakultas MIPA ini saya mendapatkan ilmu yang sampai sekarang saya gunakan untuk mencari rezeki untuk keluarga saya. Bahkan saya hampir ke negera Brunei Darusalam karena mendapat beasiswa terbesar di kampus tersebut. hal yang paling mengesankan adalah bertemunya dengan pendamping hidup saya. Pada semester III saya "berhasil" menenmukan ibu dari anak-anak saya.
Di usia 23 tahun saya memberanikan untuk meminang pujaan hati saya yang bernama Shyntia Wahywananingratri. Tepatnya pada 25 Maret 2010. Dua bulan beselang, Allah menitipkan calon bayi di rahim istri tercinta saya. Begitu besar nikmat yang wajib saya syukuri. Tanggal 31 Januari 2011, putra pertama saya yang bernama Agha Farras Al Hakim lahir di dunia. Suka cita tentu dirasakan seluruh keluarga kami. Saat usia Agha 19 bulan, Allah kembali menitipkan janin ke rahim istri saya. Dan pada tanggal 8 Juni 2013, putra kedua saya bernama Rafi Rayhan Ar Rasyid lahir.
Oya, saya lupa belum menceritakan kerja saya ya??? Singkat ya.. Saya bekerja di SMPIT AT TAQWA yang sebelumnya selama 4 tahun saya di SD AT TAQWA. Selain itu, saya juga menjadi Owner di LBB Privat BE (Lembaga Bimbingan Belajar Privat Bintang Education). Semoga Allah memudahkan saya dalam menjalankan amanah sebagai suami, ayah, guru, dan pemimpin yang baik. Amiin..

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan Anda mengomentari posting saya ini sebagai bentuk silaturahmi sesama manusia.

Member